Psikologi
adalah ilmu yang mempelajari mengenai
perilaku dan fungsi mental manusia secara ilmiah. Psychology merupakan
gabungan dan kata psyche dan logos. Psyche berarti ‘jiwa’
dan logos berarti ‘ilmu’. Ilmu Psikologi mempunyai objek yang sangat
luas, maka dalam perkembangannya ilmu psikologi dikelompokkn dalam beberapa
bidang, yaitu :
- Psikologi Perkembangan, yaitu ilmu yang mempelajari tingkah laku yang terdapat pada tiap-tiap tahap perkembangan manusia sepanjang rentang kehidupannya.
- Psikologi Pendidikan, yaitu ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dalam situasi pendidikan.
- Psikologi Sosoal, ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dalam berhubungan dengan masyarakat sekitarnya.
- Psikologi Industri,ilmu yang mempelajari tingkah laku yang muncul dalam dunia industri dan organisasi.
- Psikologi Klinis,ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia yang sehat dan tidak sehat, normal dan tidak normal, dilihat dari aspek psikisnya.
Metode
Psikologi :
1.
Metodologi Eksperimental
Metode ini dilakukan biasanya di
dalam laboratorium dengan mengadakan berbagai eksperimen.Peneliti mempunyai
kontrol sepenuhnya terhadap jalannya suatu eksperimen. Metode penelitian
umumnya dimulai dengan hipotesis yakni prediksi/peramalan, percabangan dari
teori, diuraikan dan dirumuskan sehingga bisa diujicobakan
2.
Observasi Ilmiah
Pada pengamatan ilmiah, suatu hal
pada situasi-situasi yang ditimbulkan tidak dengan sengaja. Melainkan dengan
proses ilmiah dan secara spontan.
3.
Metode biografi
Sejarah kehidupan seseorang dapat
merupakan sumber data yang penting untuk lebih mengetahui “jiwa” orang yang
bersangkutan. Dalam metode ini orang menguraikan tentang keadaaan, sikap –
sikap ataupun sifat lain mengenai orang yang bersangkutan.
Pada metode ini disamping mempunyai keuntungan juga mempunyai kelemahan, yaitu
tidak jarang metode ini bersifat subjektif. Sejarah kehidupan dapat disusun
melalui 2 cara yaitu: pembuatan buku harian dan rekonstruksi biografi.
4.
Wawancara
Wawancara merupakan tanya jawab si
pemeriksa dan orang yang diperiksa. Agar orang diperiksa itu dapat menemukan
isi hatinya itu sendiri, pandangan-pandangannya, pendapatnya dan lain-lain
sedemikian rupa sehingga orang yang mewawancarai dapat menggali semua informasi
yang dibutuhkan.
Psikologi
memiliki tiga fungsi sebagai ilmu, yaitu:
- Mampu menjelaskan apa, bagaimana, dan mengapa tingkah laku itu terjadi.
- Mampu meramalkan atau memprediksikan apa, bagaimana, dan mengapa tingkah laku itu terjadi.
- Mampu mengendalikan tingkah laku sesuai dengan yang diharapkan.
Sumber :
Bagus Luffie.
2014. Sosiologi, Antropologi, Filsafat
Manusia dan Psikologi. https://bagusluffie.wordpress.com/2014/02/26/sosiologi-antropologi-filsafat-antropologi-dan-psikologi/ (diakses pada 27 Desember 2016 pukul 12.30)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar